APRIJANTI

story, hobby, and beauty blog

Facial Scrub Alami JUARA Radiance Enzyme Scrub

Kalau disuruh milih, "lebih rela uang habis untuk beli makeup atau skincare?" Saya pasti akan jawab skincare! Saya enggak terlalu pemilih sama makeup, marek lokal dengan harga terjangkau asal enak dipakai udah cukup buat saya, tapi kalau udah ngomongin skincare, saya jadi pemilih luar biasa. Apalagi sejak wajah jadi gampang jerawatan, saya rela deh beli skincare mahal asal cocok sama wajah. (Habis itu sedih enggak bisa jajan sebulan. Hahaha!)

Happy 1st Birthday, Althea!

Semenjak Korean Wave masuk ke Indonesia awal tahun 2010 lalu, kita jadi punya kiblat Beauty & Fashion Style baru bernama Korean Style. Mini dress dan setelan imut-imut sampai no makeup-makeup look jadi standar kecantikan cewek-cewek jaman sekarang. Kosmetik lokal yang agak "berwarna" tergeser ketenarannya sama kosmetik korea yang ringan dan flawless banget. BB Cream laris manis, disusul produk lainnya seperti lip tint dan blush on serta eye shadow warna-warna peach.

Pengalaman Perawatan Face Rejuvenation di ZAP Clinic Menteng

Saking seringnya saya cerita soal jerawat, jadi bosen sendiri kalau ada temen yang tanya, "mukanya lebih bersih, deh. Pakai apa?" Jadi begini...

Sekitar akhir bulan April kemarin, saya dapat undangan untuk datang ke event ZAP Blogger Gathering. Seneng bisa dateng ke acara itu karena dapet insight dari cerita pengalaman Ownernya dan Dokter Senior yang biasa menangani pasien di ZAP Clinic. Saya juga diajak keliling cabang barunya yang ada di lantai basement Hotel Oria Menteng. Fancy banget, deh. Penampakan changing roomnya aja kayak gini.

4 Produk yang Saya Gunakan saat Puasa Skincare

Yuhuuu~ saya mau lanjutin postingan sebelumnya, nih. Kalau kemarin saya curhat panjang lebar tentang Puasa Skincare, kali ini saya mau cerita produk-produk apa aja yang boleh/bahkan harus saya gunakan ketika melakukan puasa skincare.

Kenapa Kita Harus Puasa Skincare?

Puasa Skincare? Kalau Puasa menahan hawa nafsu di bulan Ramadhan sih setiap tahun saya lakuin. Atau puasa Senin/Kamis yang kadang-kadang saya terapin ketika pengen irit dan kelihatan kurus. Hehehe. Kedua hal itu masih terbilang gampang buat saya. Lah, kalau disuruh puasa enggak boleh pakai skincare? Mana bisa!

Gizi Super Cream, Meneladani Jejak Kecantikan Ibu

“Buah jatuh tak jauh dari pohonnya.” begitu peribahasa bilang. Peribahasa tersebut berlaku pada kebiasaan Ibu, termasuk kebiasaan merawat wajah dan kulit yang menurun kepada anak perempuannya. Sayangnya, pepatah tersebut tidak berlaku buat saya. Hahaha. Ibu saya jenis wanita yang simple, tidak banyak gaya dan pulasan makeup, berbeda dengan saya yang boros produk skincare dan makeup. Produk-produk kosmetik yang beliau kenakan dari dulu mudah dihitung, hanya yang itu-itu saja. Oleh karena itu, kecantikan Ibu di mata saya adalah effortlessly, tidak ribet tetapi bersih dan enak dilihat.

Pengalaman Waxing dan Threading di Salon Narsih

Sejak saya kenal ada teknik waxing untuk membersihkan bulu-bulu tubuh secara instan, saya penasaran banget sama Salon Narsih. Menurut review yang saya ketahui dari blogwalking dan forum diskusi perempuan, salon ini juaranya waxing dan threading di Jakarta, jauh sebelum menjamurnya salon-salon waxing yang ada di Mall. Berhubung saya anak angkot banget, sedangkan lokasi Salon Narsih ada di dalam perumahan yang tidak dilalui angkutan umum apapun, saya enggak pernah mampir ke sana. Sampai minggu kemarin saya niat Waxing dan keingetan sama salon ini lagi.

V10 Plus Serum Anti Acne Series, Suplemennya Kulit Berjerawat

Kalau ada pembaca yang merasa sudah tua kok masih jerawatan, jangan sedih, saya pun begitu. Saya jerawatan kurang-lebih sejak tiga tahun lalu. Sampai bosen dengar komentar orang-orang, "idiiih... pubernya telat, ya?" atau "Udah tua kok masih jerawatan?" dan komentar sejenis lainnya. Saya sih woles aja dibilang begitu. Palingan curhat, terus nulis, terus jadi postingan begini "Tanpa Muka" Hahaha.

Wajah Halus dan Cerah dengan Peeling Alami V10 Plus

Wanita mana, sih, yang enggak mau kulit wajahnya tetap mulus dan sehat? Kalau perlu semua Skin Care dicoba sampai ketemu produk yang cocok untuk mengatasi permasalahan kulit wajahnya. Iya, saya begitu. Makanya saya suka iri sama wanita-wanita berkulit badak. Sedangkan saya, Si Kulit kombinasi ini, nemu pembersih wajah yang cocok aja susahnya bukan main. Kebayang kan sedihnya saya ketika sudah nemu produk Skin Care yang cocok, eh, ternyata ingredients produknya bisa merusak lingkungan.

Produk Skin Care yang Wajib Digunakan Wanita Usia 20an

Mulai tahun 2016 nanti, saya niat banget mau bikin postingan rutin bergenre kecantikan. Awalnya sih kepalang basah karena ada beberapa artikel seputar kesehatan dan kecantikan di blog ini, akhirnya saya nekat nyebur sekalian jadi Beauty Blogger musiman. Maksudnya musiman? Nulis yang cantik-cantiknya tidak setiap saat, tapi saya jadwalkan setiap weekend minimal satu postingan. Isinya pun bukan cuma review produk, ada juga beauty battle (perbandingan dua/lebih produk sejenis), dan tips-tips cantik sesuai kemampuan dan kapasitas saya (ngeles aja ini mah, padahal enggak jago-jago amat)

WAXHAUS, Pengalaman Waxing yang Fun dan Nyaman

Kebalikannya dari lelaki, urusan bulu-bulu di badan buat wanita bisa jadi perkara pelik. Apalagi sedang di situasi genting seperti akan menghadiri pesta, outbond atau traveling yang mengharuskan wanita tampil mulus dengan pakaian andalan mereka. Seringkali persiapan outfit saya sudah cukup oke untuk menghadiri acara formal atau pelesir pakai baju-baju "you can see", tetapi kok rasanya masih ada yang kurang, ya? Ketika dicek, ternyata saya belum/lupa waxing. Bakalan enggak PeDe nanti kalau bulu-bulu yang kurang enak dipandang di ketiak, tangan maupun kaki terekspos maksimal.

Spa di Rumah Yuk!

SPA. Yang terbayang oleh kita saat melihat atau mendengar kata itu adalah serangkaian perawatan mewah wanita urban jaman sekarang. Barang mewah sudah pasti tidak murah, dan dilakukan hanya sesekali saja tentunya pada salon atau tempat-tempat spa. Padahal spa sudah ada jauh sebelum salon dan tempat spa pertama kali dibuka. Sejak dari jaman Mesir kuno sampai kekeratonan jawa berdiri, wanita-wanita jaman dahulu menjaga kecantikan dan kesehatan tubuhnya dengan rutin melakukan kegiatan seperti luluran, pemijatan atau berendaman dengan bahan-bahan alami langsung dari alam. Gak heran ya kalau wanita jaman dahulu itu jauh dari penyakit (khususnya penyakit kulit) yang bersumber dari bahan dan obatan kimia. Berangkat dari situ pula, saya selalu memilih produk perawatan kulit dengan bahan yang alami.
back to top