APRIJANTI

story, hobby, and beauty blog

I Want Lumia!

Semakin banyak pilihan membuatmu semakin sulit memilih.

Kata-kata di atas berlaku pada banyak hal, termasuk memilih gadget atau smartphone. Tidak seperti empat-lima tahun lalu, sebelum Andoid, iOS dan Windows Phone bersaing seperti sekarang ini, kebanyakan orang masih bergantung pada Blackberry sebagai alat hubung canggih mereka. Blackberry sebagai perangkat menjadi raja di pasar telepon selular atas keunggulannya menghadirkan konten real push email dan bbm serta paket data yang biayanya flat setiap bulan berapapun besar penggunaannya. Kemudian tiap merek perangkat selular berlomba, tidak mau kalah dalam berlari menghadirkan spesifikasi-spesifikasi yang selalu di-update untuk memenuhi selera pasar, untuk memenuhi keinginan dan imajinasi banyak orang terhadap teknologi telepon selular. Dengan terus menginovasi keunggulan-keunggulan terdahulu dan menghadirkan konten-konten yang bahkan belum terpikirkan oleh banyak orang, sekarang ini, perangkat telepon selular tidak hanya harus berkualitas tetapi juga harus punya banyak ciri khas agar tidak ditinggalkan penggunanya.

Andai Saya adalah Seorang Penulis yang Baik

Andai saya adalah seorang penulis yang baik, saya pasti bisa mengeluarkan adegan-adegan rumit di kepala menjadi sebuah tulisan yang layak untuk dibaca, tanpa banyak alasan untuk menunda dan menggagalkannya, seperti: saya telah kehabisan energi menulis karena pekerjaan yang begitu melelahkan, saya kehilangan semangat menulis karena mood yang berantakan, saya lebih memilih untuk tidur, dan sebagainya, dan sebagainya. Betapa keinginan sangat mudah sekali menciut lalu hilang begitu saja di tangan si pemalas.

To Be Creative Is To Be Normal

Karena ketertarikan saya pada tema kelas Akber Jakarta 17 April lalu yaitu "Creative Digital" dan faktor letak kelasnya yang kebetulatan sangat strategis, serta dikuliahi oleh pembicara yang namanya (mungkin) sudah tidak asing lagi didengar anak-anak social media, Om Seseq, maka saya putuskan untuk datang live.

Doakan Aku Sekali Lagi

*membalas postingan Ika di sini

Hai Zus!

Aku mau mengucapkan terima kasih karena sangat senang kamu doakan. Aku tidak peduli doa-doamu datang pada tanggal tiga belas atau tanggal dua puluh empat. Tetapi aku diam-diam peduli jika tahun depan kamu tidak lagi ingat hari lahirku. Dan aku tahu kamu peduli, diam-diam mencari tahu, jatuh tepatnya hari lahirku.